Kamis, 19 Mei 2016

Inspirasi Kisah Sukses

kisah sukses theresia deka putri

 Theresia Deka Putri kini sukses mengembangkan produk kopi sendiri. Bahkan, produknya, Kopi Luwak Lanang telah tersebar hingga ke luar negeri. Omzet miliaran rupiah pun mampu direnggut dara 25 tahun ini dalam setahun.

Pengalaman sebagai tenaga pemasar produk makanan dan minuman, menjadi bekal Theresia Deka Putri membangun usaha sendiri. Setelah menjadi pengecer produk milik orang lain, dara berusia 25 tahun ini merintis bisnis kopi sendiri. 

Kegigihan dan keuletan pun membawanya terus maju. Putri benar-benar menguasai jaringan warung-warung kopi yang berada di kota dan kabupaten lain di Jawa Timur.
Bermodal keuntungan yang dikumpulkan, ia membuat usaha pengolahan kopi yang sederhana pada 2008. Ia hanya menyangrai biji-biji kopi itu dalam penggorengan terakota.  Penggilingan biji kopi dilakukan di tempat-tempat yang memang menawarkan jasa tersebut.

Kisah Sukses Nicholas Kurniawan

Di usianya yang masih belia kini ia berhasil menjadi Exportir Ikan Hias Termuda di Indonesia yang bermula dari KASKUS.  eberapa bisnis sempat dijalaninya, mulai dari asuransi, MLM, makanan dan mainan pernah dicoba. Namun semua bisnis itu belum berhasil, bahkan titik terendah dalam hidupnya adalah disaat ia dinyatakan tidak naik kelas saat kelas 2 SMA. Pada saat itu hidupnya sangat terpuruk, bahkan ia harus pindah sekolah dari SMA unggulan idamannya.
Setelah jatuh bangun dalam hidup dan bisnisnya, ia pun mendekatkan dirinya pada Tuhan dan mencoba berjuang kembali dalam bisnis. Hingga ia mencoba peruntungan bisnisnya dengan menjual ikan hias lewat FJB Kaskus. Awalnya ia tidak menyangka bahwa bisnis ikan hiasnya bisa berkembang, namun ternyata bisa menghasilkan! Bahkan ikan hiasnya dikirim hampir ke banyak negara di dunia. Pastinya ini semua bukan hasil dari proses yg singkat.
Sempat ditipu beberapa kali oleh beberapa orang tidak mengurungkan tekad nya yang kuat, demi bisa membayar kuliah.

Kini di usianya yang  masih muda, ia berhasil menjadi exportir ikan hias termuda di Indonesia dan kini sedang merambah di bisnis properti yang sedang dijalani bersama rekan rekannya. Kini omzet bisnis Nicholas Kurniawan dalam sebulan dapat mencapai angka lebih dari 100 juta rupiah!



Kisah Sukses Hamzah Izzulhaq 

Hamzah, begitu dia sering disapa, terlahir dari keluarga menengah sederhana. Sang ayah berprofesi sebagai dosen sementara ibunda adalah guru SMP. Secara ekonomi, Hamzah tak kekurangan. Ia senantiasa menerima uang saku dari orangtuanya. Namun terdorong oleh rasa ingin mandiri dan memiliki uang saku yang lebih banyak, Hamzah rela menghabiskan waktu senggangnya untuk mencari penghasilan bersama dengan teman-temannya yang secara ekonomi masuk dalam kategori kurang mampu.
Hamzah mulai menekuni bisnisnya secara serius ketika beranjak remaja dan duduk di bangku kelas 1 SMA. Ia berjualan pulsa dan buku sekolah setiap pergantian semester. Pemuda kelahiran Jakarta, 26 April 1993 ini melobi sang paman yang kebetulan bekerja di sebuah toko buku besar untuk menjadi distributor dengan diskon sebesar 30% per buku.
Uang jerih payah dari hasil penjualan pulsa dan keuntungan buku kemudian ditabungnya. Sebagian dipakai untuk membuka konter pulsa dimana bagian operasional diserahkan kepada teman SMP-nya sementara Hamzah hanya menaruh modal saja. Sayangnya, bisnis itu tak berjalan lancar. Omzet yang didapat sering kali dipakai tanpa sepengetahuan dan seizin Hamzah. Voucher pulsapun juga sering dikonsumsi secara pribadi. Dengan kerugian yang diteriman, Hamzah akhirnya memutuskan untuk menutup usaha yang hanya berjalan selama kurang lebih 3 bulan itu.
Hamzah lalu diberi prospektus dan laporan keuangan salah satu cabang bimbel di lokasi Johar Baru, Jakarta Pusat, Dari franchise bimbel itu, bisnis Hamzah berkembang pesat. Keuntungan demi keuntungan selalu diputarnya untuk membuat bisnisnya lebih maju lagi. Kini, Hamzah telah memiliki 3 lisensi franchise bimbel dengan jumlah siswa diatas 200 orang tiap semester. 
Sejak bulan Agustus lalu, bisnis Hamzah telah resmi berbadan hukum dengan nama CV Hamasa Indonesia. Lulusan SMA tahun 2011 ini duduk sebagai direktur utama di perusahaan miliknya yang omzetnya secara keseluruhan mencapai Rp100 juta per bulan. Menurut Hamzah, dari pengalamannya, berbisnis di usia muda memiliki sejumlah tantangan plus kendala seperti misalnya diremehkan, tidak dipercaya dan lain sebagainya. 


Powered by Blogger. Blogger Template by Intikali.org. Supported by Iskael and BlogSpot Design.